Rusia Sebarkan Tentara Cantik
Di tengah kepungan pasukan negara Pakta Pertahanan Atlantik Utara (NATO) di wilayah perbatasan tidak membuat Rusia gentar. Negeri Beruang Putih ini justru menyebarkan tentara perempuan yang cantik dan seksi dengan sebutan 'Babes Army'.
Mengutip situs Dailystar, Rabu, 22 Februari 2017, Presiden Rusia Vladimir Putin memerintahkan Babes Army untuk menarik perhatian target potensial (dalam istilah intelijen disebut 'honey trap') yaitu pasukan NATO, khususnya Inggris.
Tentara Rusia |
Militer negeri Ratu Elizabeth II itu mengirim tentara dengan rata-rata berusia relatif muda, dan hal ini menjadi target utama Rusia untuk dijadikan honey trap. Direktur Badan Intelijen Estonia, Mikk Marran mengatakan, Inggris akan menempatkan sekitar 800 tentara mudanya di Estonia.
"Para perempuan Rusia itu disebar di beberapa klub malam yang biasa didatangi para personel. Mereka akan memikatnya dan kita tidak bisa menghindari beberapa perkelahian, yang mungkin, dipicu oleh honey trap tradisional," kata Marran.
Ia menjelaskan, honey trap tradisional itu adalah sekelompok preman Rusia yang dikerahkan di klub malam dan memancing perkelahian dengan pemuda Brit (tentara Inggris). Upaya ini sebagai taktik untuk membuat situasi seolah-olah terlihat seperti hooligan (pembuat kerusuhan).
Marran menambahkan, jika honey trap dengan perkelahian berhasil dilakukan, maka pihaknya dengan cepat mengingatkan tentara Inggris bahwa itu sengaja diciptakan dan palsu. Pasukan Inggris bersama Estonia berjaga-jaga di perbatasan untuk menghentikan Rusia menyerang Eropa Timur.
Kehadiran pasukan Inggris ini menandai keberadaan pasukan NATO, yang mencapai empat ribu personel, terbesar di Eropa Timur sejak Perang Dingin. Perwakilan Inggris untuk NATO, Sir Adam Thomson menyebutkan, pihaknya akan memobilisasi ribuan pasukannya.
Sumber : http://www.viva.co.id/
Tidak ada komentar:
Write Comments